"REVOLUSI MENTAL"
----------------------
Program yang di ADOPSI dari Manifesto Komunisme.
Ternyata pertama kali di gemakan oleh The Founding Father of Communist;
KARL MARX. Dimana pemikiran tersebut banyak di pengaruhi oleh Filosofis
Atheis Young Hegelian yang sangat terkenal di Berlin,Jerman. Dan Karl
Marx di saat muda ikut aktif dalam perkumpulan Hegelian tersebut bersama
para dosen muda dan pemuda berhaluan Extrim Kiri yang Anti Agama. Oleh
mereka ini, istilah REVOLUSI MENTAL di
gunakan sebagai Alat cuci Otak untuk mengembangkan paham Sosialis
komunis di kawasan Eropa yang kapitalis, dimana Agama di anggap sebagai
DOGMATIS yang dapat menghambat perkembangan Komunis. Karl Marx lalu
menggunakan istilah 'REVOLUSI MENTAL' dalam karya nya yang berjudul
'Eighteenth Brumaire of Louis Bonapartem' (1869). Yang kemudian juga
menjadi tujuan dari 'May Four Enlightenment Movement' di China tahun
1919, yang di Prakarsai oleh CHEN DUXUI, Tokoh Pendiri Partai Komunis
China.
Demikian kilasan sejarah komunis yang ternyata sangat anti
pada Agama. Di indonesia sendiri, setelah era pasca kemerdekaan, seorang
pemuda asal daerah Belitung, bernama AHMAD AIDIT, yaitu anak dari
ABDULLAH AIDIT, lalu si anak mengganti namanya menjadi: Dipa Nusantara
Aidit (DN.Aidit). Ketika itu ayahnya bertanya: "mengapa namamu di
ganti.....!??? "
Belum ada komentar untuk "Revolusi Mental PKI Vs Jokowi"
Posting Komentar