Tokoh asal Jombang yang lahir pada
tanggal 1 Juni 1914 ini, merupakan ayah kandung dari Abdurrahman
Ad-Dakhil (Gus Dur, mantan Presiden RI ke-4). Wahid Hasjim meninggal
dunia di Cimahi pada tanggal 19 April 1953. Meski antara Durahman
dengan Wahid Hasjim mempunyai pertalian darah yang kuat, namun dalam
hal menyikapi syari’at Islam keduanya berada pada posisi yang
berseberangan.
Beberapa
bulan sebelum meninggal, tepatnya tanggal 4 Februari 1953, Wahid
Hasjim dalam kapasitasnya sebagai Ketua PBNU melayangkan surat protes
kepada Presiden Soekarno. Pasalnya, Soekarno dalam salah satu pidatonya
di Amuntai (Kalimantan Selatan) mengatakan: ‘Kalau kita dirikan negara
berdasarkan Islam, banyak daerah yang penduduknya tidak beragama Islam
akan melepaskan diri, misalnya Maluku, Bali, Flores, Timor, Kai, dan
juga Irian Barat yang belum masuk wilayah Indonesia tidak akan mau ikut
dalam Republik.’
Wahid
Hasjim sebagaimana tercermin dalam surat protesnya itu, dengan tegas
mengatakan: ‘Pernyataan bahwa pemerintahan Islam tidak akan dapat
memelihara persatuan bangsa dan akan menjauhkan Irian, menurut
pandangan hukum Islam, adalah pernyataan mungkar yang tidak dapat
dibenarkan syariat Islam dan wajib bagi tiap-tiap Muslim menyatakan
ingkar atau tidak setujunya.’
Keberpihakan
Wahid Hasjim yang tegas kepada konsepsi negara Islam justru dipungkiri
oleh anaknya sendiri, Abdurrahman Ad-Dakhil, yang biasa disebut
Abdurrahman Wahid alias Gus Dur. Ketika memberikan kata pengantar pada
buku Ribka Tjiptaning berjudul Aku Bangga Jadi Anak PKI,
Durahman antara lain mengatakan bahwa ayahnya ‘Menentang negara agama,
karena hal itu akan membedakannya dari kedudukan warga negara
non-Muslim.’
Padahal, menurut BJ Boland dalam bukunya berjudul Pergumulan Islam di Indonesia,
Wahid Hasjim merupakan sosok yang paling radikal: ‘Ternyata bahwa
Wahid Hasjim memang memanfaatkan rancangan Pembukaan yang diusulkan
tersebut sebagai titik tolak untuk pengaturan lebih lanjut menuju suatu
negara Islam.’
Bahkan menurut Boland, Wahid
Hasjim menyarankan agar diadakan ketentuan, bahwa hanya orang Islam
yang boleh dipilih sebagai presiden atau wakil presiden Republik
Indonesia. Wahid Hasjim ketika itu juga menyarankan agar pasal mengenai
agama harus berbunyi: ‘Agama negara adalah Islam, dengan jaminan
kemerdekaan bagi penganut agama lainnya untuk menganut agama mereka.’
Ketika
itu, gagasan Wahid Hasjim didukung oleh Sukiman yang kelak memimpin
Masyumi, sedangkan Djajadiningrat dan Wongsonegoro (tokoh kebatinan)
menyatakan keberatan dengan gagasan Wahid Hasjim. Gagasan itu juga
ditolak oleh Agus Salim, dengan alasan: ‘Jika presiden harus seorang
Islam, lalu bagaimana dengan wakil presiden, para duta, dan sebagainya,
lalu bagaimana duduknya janji kita untuk melindungi agama-agama lain?_
(lihat buku Hartono Ahmad Jaiz berjudul Gus Dur Menjual Bapaknya, Darul Falah, Jakarta, Januari 2003).
Jadi, sudah sejak awal konsepsi negara Islam untuk Indonesia dicurigai oleh para tokoh (founding fathers)
yang beragama Islam, seperti Soekarno. Anehnya, Durahman justru
ikut-ikutan latah menentang gagasan bapaknya, bahkan memfitnah
seolah-olah bapaknya itu menentang negara agama seraya mensejajarkan
sang bapak dengan tokoh PKI segala. Benar-benar durhaka!
Kenapa terjadi demikian?
Bila
ditilik dari siapa-siapa yang mendidik Gus Dur dan dia akui sangat
terkesan, di antaranya adalah guru bahasa Inggerisnya waktu masih
pelajar, yaitu Ibu Rubiyah seorang Gerwani (wanita PKI –Partai Komunis
Indonesia) yang tentu saja anti Islam, benci kepada Islam. Pengaruh
buruk dari orang apalagi yang mendidik dan mengesankan ternyata
dibawa-bawa sampai tua dan bahkan membentuk pandangan hidup. Ketika
pengaruh itu dari orang anti Islam, maka buahnya pun dapat dirasakan
sampai sekarang. (haji/tede/nahimunkar.com)
Sumber:
http://www.nahimunkar.com/the-men-from-jombang/
http://www.nahimunkar.com/the-men-from-jombang/
http://myangkasabbolaa.blogspot.com/2017/06/agak-aneh-kenapa-teroris-gunakan-pisau.html
BalasHapushttp://mynewgooger.blogspot.com/2017/06/blog-post_56.html
Agen judi terbesar dan terpecaya se asia
Angkasabola
Hanya dengan 1 usher id sudah bisa bermain semua games seperti :
1, Poker
2. Togel
3. Tangkas
4. Keno
5. Slot
6.GD88
7. 855Crown
8. Sportbook
Dan kami juga memmpunyai beberapa bonus yang tidak kalah menariknya loh seperti
1. Bonus cashback 5%
2. Bonus Refferal 2,5%
3. Bonus Rollingan Casino 0,8%
Keunggulan angkasa bola
1. Proses depo wd cepat tidak sampai 1 menit
2. Langsung dilayani oleh cs proffesional dan cantik
3. Respon livechat cepat
Join sekarang juga jangan tunggu lagi
Bbm : 7B3812F6
Twitter : Csangkasabola
Instagram : Cs1Angkasabolaa
Facebook : AngkasaBola