"Banyaknya 'Pelacur' Intelektual Yang Merasa Independen" by @FadliZon

Sebagian org yg duduk di Persepi adalah org2 yg terafiliasi dg kubu @jokowi_do2 . Kok merasa paling benar? Mereka ga pintar2 amatlah. Biasa saja.

Kini semakin byk pelacur intelektual, seolah2 independen, pdhl bagian dari pendukung kandidat. Inilah pengkhianatan intelektual.

Sy baru lihat pernyataan utuh Hermawan Sulistyo (LIPI). Peneliti ini super ngawur ketika bicara @Prabowo08 pernah mukuli @SBYudhoyono.

Track record #mafiasurvei sering salah n kalah. Contoh pilkada Jabar, pilkada Jatim, pilkada DKI. Byk ngawur tuh pollster.

Kenapa lembaga survei bisa salah? Karena mereka tak independen, melainkan sebagai tim sukses. Survei dan quick count jd alat kampanye, dan alat politik.

Yg memalukan adalah, perhitungan di wilayah Barat blm selesai sdh langsung nyatakan kemenangan jam 14 siang. Ini fait accompli.

Kalau Presiden ditentukan quick count, utk Apa rakyat datang ke TPS n nyoblos. Survei aja yg milih Presiden. Hehehe.

Saatnya lembaga survei ga usah gaduh lagi. Tunggu aja tgl 22 Juli, penghitungan TEPAT, bukan CEPAT n KELIRU.

Pelacur intelektual itu yg maksakan QC adlh suara rakyat, bukan real count suara rakyat.

Fadli Zon Laporkan Akbar Faizal, Burhanudin Muhtadi, dan Denny JA ke Bareskrim Polri m.bisnis.com/quick-news/rea…

Label artikel KPU | Peduli Fakta judul "Banyaknya 'Pelacur' Intelektual Yang Merasa Independen" by @FadliZon...By : PEDULI FAKTA

Ditulis oleh: Unknown - Rabu, 16 Juli 2014